Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Dua sosok tersebut diprediksi akan menjadi penentu kemenangan Prabowo melawan Ganjar di Pilpres 2024

Dua Sosok
[Foto: Laily Rachev – Biro Pers Sekretariat Presiden]

Berdasarkan temuan jajak pendapat Lembaga Survei Indonesia (LSI) soal simulasi dua pasangan, Prabowo Subianto unggul atas Ganjar Pranowo. Dengan catatan Ketua Umum Partai Gerindra harus Khofifah Indar Parawansa atau Erick Thohir, Prabowo mengungguli Ganjar.

Jika digandeng Khofifah, supremasi Prabowo terlihat jelas. Dibandingkan Ganjar dan Erick Thohir, Prabowo lebih unggul secara head-to-head. Hasilnya, Ganjar-Erick memiliki keunggulan elektabilitas sebesar 43,1 persen dibandingkan Prabowo-Khofifah yang memperoleh 46,1 persen.

Misalkan saja Ganjar dan Prabowo yang jadi pemenang jika ada dua pasangan. Menurut Direktur Eksekutif Djayadi Hanan, Rabu, 30 Agustus 2023, Prabowo Subianto akan punya keunggulan yang kecil tapi tidak besar, yakni keunggulan tiga persen jika bertanding melawan Ganjar. Pranowo-Erick Thohir.

Djayadi mengatakan, “Ini membuktikan Khofifah mampu menghadapi Ganjar Pranowo dan Erick Thohir.

Lagi-lagi, Prabowo tercatat lebih baik dibandingkan Ganjar. Jika dipadankan, Prabowo dan Erick Thohir lebih unggul dibandingkan Ganjar dan Sandiaga Uno.

Angkanya 47,1 persen dan 41,3 persen jika Prabowo-Erick Thohir melawan Ganjar Pranowo-Sandiaga Uno, kata Djayadi.

Simulasi Tiga Nama

Dalam kajian terbaru Lembaga Studi Indonesia (LSI), Prabowo Subianto sedikit mengungguli Ganjar Pranowo dari segi elektabilitas. Dalam simulasi terbatas dengan tiga calon presiden, Ganjar tampil sangat baik.

Dalam simulasi tertutup tersebut, hadir tiga nama. Prabowo, Anies Baswedan, dan Ganjar.

Dibandingkan hasil jajak pendapat Agustus tahun lalu, Ganjar kini jauh lebih elektabilitas. Elektabilitas Ganjar yang tahun lalu hanya 31,7 persen, meningkat menjadi 37,0 persen pada Agustus 2023.

Konsekuensinya, Ganjar mengungguli Prabowo dan Anies. Elektabilitas Prabowo meningkat dari 30,1 persen pada Agustus tahun lalu menjadi 35,3 persen pada Agustus tahun ini.

Pada Agustus 2023, Ganjar unggul dengan keunggulan 37% atas Prabowo yang berada di angka 35,3. Oleh karena itu, selisihnya hanya 1,7%. Pada Rabu 30 Agustus 2023, Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan mengatakan margin of error sebesar 2,9 persen.

Sementara itu, peluang Anies terpilih untuk terpilih turun antara Agustus 2022 hingga Agustus 2023. Peluang Anies terpilih turun dari 28,2 persen menjadi 22,2%.

“Anies berada di angka 22,2 persen, meskipun sedikit lebih rendah dibandingkan Agustus atau tahun lalu.

Menurut Djayadi, hasil simulasi tertutup yang menggunakan ketiga nama tersebut pada dasarnya sebanding dengan simulasi top-of-mind. di mana Ganjar, Prabowo, dan Anies menempati tiga posisi pertama.

Terjadi persaingan ketat antara Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto hingga ketiga nama tersebut.

Perlu diketahui bahwa LSI menyelenggarakan pemungutan suara ini pada tanggal 3–9 Agustus 2023. Seluruh warga negara Indonesia yang berhak memilih dalam pemilihan umum, berusia 17 tahun ke atas, atau sudah menikah pada saat pemungutan suara dilakukan. populasi penelitian ini. 1220 responden dipilih secara acak (multi-stage random Selection) dari demografi tersebut.

1.220 responden dipilih secara acak (seleksi acak multi-tahap) dari demografi ini. Dengan asumsi dasar sampel acak, margin of error 1.220 responden adalah +/- 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Wawancara tatap muka dengan responden terpilih dilakukan oleh pewawancara yang berkualifikasi. Supervisor melakukan pemeriksaan langsung secara acak sebesar 20 persen (kembali ke responden terpilih) untuk memastikan keakuratan temuan wawancara. Selama penjaminan mutu, tidak ditemukan kesalahan substansial.

Posting Komentar untuk "Dua sosok tersebut diprediksi akan menjadi penentu kemenangan Prabowo melawan Ganjar di Pilpres 2024"